5 HAL YANG PERLU KAU KETAHUI TERLEBIH DAHULU…


Oleh: David White

…kau mungkin sedang membaca halaman ini karena kau sedang bergumul dengan masalah seksual. Jangan putus asa! Yang sangat penting, yakni langkah pertama pada kesembuhan adalah mengakui bahwa kau membutuhkan pertolongan, bahwa ada bagian di dalam hidupmu yang tak bisa kau control.

Berikut ini adalah beberapa hal singkat yang perlu kau ketahui untuk memulai perjalanan [mencapai kesembuhan]:

1. Kau tidak sendirian
Satu dari penghalang utama yang harus kau atasi adalah rasa malu akan keadaanmu. Menganggap bahwa kita ini sendirian, seringkali membuat kita lebih memilih diam daripada menghadapi rasa malu, rasa takut kehilangan reputasi, dll. Tetapi masalah seksual adalah masalah yang merusakan jiwa dan dapat dialami oleh semua manusia, tanpa pembedaan jenis kelamin! Masalah yang universal. Memang tidak selalu sama, namun pada dasarnya adalah tidak seorangpun hadir dalam dunia ini untuk menjadi “monogamous” terhadap lawan jenisnya. Kita semua menginginkan orang lain dan mempertimbangkan kecocokan mereka untuk menjadi pasangan kita – [sepertinya] tidak seorangpun dapat menunggu dengan sabar dia yang akan menjadi “satu daging” dengan kita. Kita semua harus melawan keinginan yang sedang berperang di dalam diri kita, itu sebabnya ada orang yang memahami apa yang sedang kau alami! Galatia 5:17 secara tajam menggambarkan pergumulan ini: “Sebab keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh dan keinginan Roh berlawanan dengan keinginan daging karena keduanya bertentangan sehingga kamu setiap kali tidak melakukan apa yang kamu kehendaki.”
Ini adalah pengalaman setiap [banyak] orang Kristen! Kau tidak sendirian dalam pergumulan ini dan kau harus bersedia untuk menghadapi rasa malumu untuk mendapatkan kesembuhan.

2. Kau membutuhkan bantuan orang lain
Tidak seorangpun dapat bertumbuh sendiri. Kesembuhan rohani dan transformasi hanya terjadi dalam konteks persekutuan [komunitas]. Itu sebabnya kelompok 12 Steps ([seperti Alcoholic Anonymous yang ditujukan untuk menolong orang-orang yang bermasalah dengan kecanduan minuman keras]) dapat muncul untuk membantu mengatasi setiap perilaku menyimpang yang dapat muncul.

Alkitab menggunakan kata Tubuh untuk menggambarkan dengan kokoh bahwa setiap orang di dalam persekutuan Gereja tak dapat dipisahkan satu dengan yang lain, (lih. 1 Cor 12:12-26). Efesus 4:16 memberi gambaran yang lebih jelas, mengajarkan bahwa Tubuh mencapai kedewasaan hanya jika “setiap bagiannya berfungsi dengan semestinya.” Yesus menghendaki GerejaNya untuk secara radikal bergantung satu dengan yang lain. Hal ini merupakan tantangan besar karena keinginan di dalam diri kita adalah untuk bebas dan tidak bergantung. Sejak permulaan, kita diciptakan untuk bergantung pada Allah dan orang lain supaya kita bisa bertumbuh. Karena itu, Yakobus 5:16 mendorong kita untuk, “…saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh.” Kebanyakan orang yang menghubungi HARVEST USA telah bergumul dengan masalah birahinya selama bertahun-tahun – bahkan berpuluh tahun! – tanpa keberhasilan. Apa sebabnya? Karena mereka melakukannya sendiri! Mereka telah mencoba untuk bertumbuh secara rohani dengan cara yang berlawanan dengan apa yang Allah telah rancangkan. Seperti sebuah mobil sport baru yang ditunjang dengan perlengkapannya untuk penampilan yang hebat, tapi tak bisa bergerak sedikitpun karena diberi sirup maple sebagai bahan bakarnya, demikian halnya upaya kita untuk mengatasi masalah seksual sendirian akan terus menjadi kesia-siaan. Ini bukannya Allah terlalu lemah; tetapi kau yang telah mencoba untuk mencapai perubahan dengan cara yang keliru. Tentu saja, satu-satunya jalan supaya kesembuhan bisa dicapai adalah jika kau bersedia untuk berterus terang dengan orang lain tentang apa yang sedang terjadi di dalam hidupmu.

3. Kejujuran adalah jawabannya
1 Yoh 1:7 menyatakan dengan kuat apa yang kita perlukan supaya kita bertumbuh. Membedakan dengan mereka yang berada di dalam kegelapan dengan dosanya, Yohanes menulis, “Tetapi jika kita hidup di dalam terang sama seperti Dia ada di dalam terang, maka kita beroleh persekutuan seorang dengan yang lain, dan darah Yesus, Anak-Nya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa.” Apakah kau bersedia untuk berada di dalam terang? Bagian Alkitab ini menggambarkan bahwa ada hubungan langsung antara kejujuran – hidup di dalam terang – dan membersihkan dosa dari hidupmu.
Steve Gallagher (Pure Life Ministries) menulis, “Jika kau ingin tetap terjebak di dalam dosamu, akuilah dosamu itu hanya kepada Allah. Jika kau ingin mengatasinya, akuilah dosamu itu [juga] kepada orang lain!”
Amsal 28:13 mengatakan, “Siapa menyembunyikan pelanggarannya tidak akan beruntung, tetapi siapa mengakuinya dan meninggalkannya akan disayangi.” Menyimpan perbuatan tersembunyi di dalam gelap hanya menjamin kelangsungan perbudakan dirimu. Narcotic Anonymous menggunakan sebuah slogan anugerah yang hebat – “Kami sama sakitnya dengan semua rahasia-rahasia kami!” Setiap orang yang masuk ke HARVEST USA berbeda. Sejarah, pengalaman hidup, apa dosa dan pencobaan yang dialami, dsb. berbeda dan setiap orang memerlukan penanganan yang berbeda. Kesembuhan datang dengan cara yang khusus, berbeda-beda menurut masalah yang dihadapi setiap orang. Di sepanjang tahun-tahun pelayanan, hanya satu prinsip universal yang muncul: mereka yang berkomitmen untuk betul-betul jujur mengungkapkan masalah yang mereka alami selalu dapat mengatasi dosa mereka dan berhasil maju dengan pesat dalam kekudusan hidup. Membandingkannya secara hitam putih, tidak ada seorang pun yang mengatasi masalah seksualnya kalau tidak ia membawa dosanya secara penuh ke dalam terang, /dengan orang lain/. Mereka yang menolak cara untuk betul-betul jujur dengan dosanya tetap tinggal di dalam dosa itu atau kembali melakukannya setelah suatu periode waktu penahanan nafsu yang pendek. Saya menyadari bahwa ini adalah usul yang menakutkan! Ini tidak harus terjadi dalam sekejap mata, tapi – pada permulaannya – kau perlu dipersiapkan dalam hal ke mana ini sedang menuju.

4. Kebebasan bukan mustahil
Berbesar hatilah – kau tak harus menjalani hidup diperbudak oleh perilaku seksual dan birahi. Yesus berkata, “Jikalau kamu tetap dalam firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu…Aku berkata kepadamu, sesungguhnya setiap orang yang berbuat dosa, adalah hamba dosa. Dan hamba tidak tetap tinggal dalam rumah, tetapi anak tetap tinggal dalam rumah. Jadi apabila Anak itu memerdekakan kamu, kamupun benar-benar merdeka" (Yoh 8:31b-32; 34b-36). Allah berjanji bahwa siapapun yang percaya di dalam Yesus dijadikanNya baru dan menjadi bagian dari karya agung penciptaanNya yang baru (2 Kor 5:17). Tanpa Allah, kita diperbudak dosa.

Di dalam Kristus kita bebas untuk tidak berbuat dosa, tetapi kita perlu berhati-hati dengan apa yang dimaksud dengan kebebasan. Jika kebebasan yang kau maksud adalah kelepasan dari semua pencobaan, sepertinya kau akan kecewa. Ada beberapa area di dalam hidup kita yang benar-benar bebas dari pencobaan. Pertimbangkanlah sejenak apa yang kau rasakan di dalam hatimu dibalik keinginan akan “kelepasan total.” Kebenarannya adalah, kita semua tak suka bergantung. Banyak di antara kita merindukan kelepasan karena kita tidak suka ada dalam kelemahan! Tetapi, Allah tidak akan pernah mengabulkan doa yang berkata, “Lepaskanlah aku dari dosa ini supaya aku tak perlu terus-menerus berseru kepadaMu setiap hari!” Ia tidak akan pernah mengabulkan doa itu karena Ia sangat mencintaimu! Ia menginginkan hubungan yang indah dan hidup bersama dengan dirimu! Jadi sepertinya Allah tidak mengambil semua pencobaan itu, tetapi berjanji untuk menemui kita di sana, memampukan kita untuk taat kepadaNya.

5. Bukan sebuah pil, tetapi Seorang!
Setiap orang yang menghubungi HARVEST USA berharap untuk menemukan sebuah pil yang bisa menghilangkan dorongan itu. Yesus ingin memberikan kau sesuatu yang lebih baik – diriNya sendiri! kita semua perlu belajar bahwa kelemahan-kelemahan kita sebenarnya adalah kesempatan untuk mempelajari kekuatan Allah. Ini adalah pengalaman rasul Paulus. Diperhadapkan dengan masalah fisik yang tak disebutkan, ia berseru berulang-ulang kepada Tuhan untuk melepaskannya dari pergumulan itu. Apa jawaban Tuhan? “Tetapi jawab Tuhan kepadaku: "Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna." Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku. Karena itu aku senang dan rela di dalam kelemahan, di dalam siksaan, di dalam kesukaran, di dalam penganiayaan dan kesesakan oleh karena Kristus. Sebab jika aku lemah, maka aku kuat.” Dengar: Allah ada bersama-sama denganmu dalam pergumulan ini. Ia ingin menggunakannya untuk kebaikan di dalam hidupmu, untuk mengubah dirimu menjadi seperti Kristus (lih. Roma 8:28-29). Ia berjanji untuk menemuimu di tengah-tengah pergumulanmu dan memberikan kekuatanNya dalam kelemahanmu. Kau ada di mana kau berada sekarang ini karena Yesus mengasihiMu dan mengundang kau untuk menggapai dan menemukanNya. UndanganNya bagimu: “Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan" (Matthew 11:28-30).

[Janganlah mencoba untuk mengatasi masalah seksual sendirian, karena jika demikian kita sepertinya akan selalu kalah. Peperangan ini telah ditetapkan untuk dimenangkan hanya dengan cara melibatkan orang lain di dalamnya dan memohonkan anugerah Tuhan untuk kelepasan dalam kebergantungan kita kepadaNya.

Temuilah seseorang yang telah lahir baru dan telah matang dalam hal-hal spiritual. Seorang yang kau percaya yang dapat mendengar dirimu mengungkapkan isi hatimu tanpa menghakimi. Seseorang yang dapat menopangmu dalam doa dan kesediaannya untuk menolongmu lepas dari belenggu ini.

Bawalah kerinduan hatimu kepada Allah, Ia sedang menunggu untuk menemuimu di setiap kelemahanmu, supaya di situ kau dikuatkanNya.]

No comments:

Material di blog ini dapat digunakan dan dibagikan tanpa izin dari blog author sepanjang penggunaannya adalah untuk pelayanan dan tidak mengenakan pungutan biaya apapun.

Popular Posts

Doa Ketentraman Jiwa

Ya Tuhan, karuniakanlah kepadaku
ketentraman jiwa untuk menerima
hal-hal yang tidak dapat aku ubah;
keberanian untuk mengubah
hal-hal yang dapat aku ubah;
dan hikmat untuk membedakan keduanya.
Hidup sehari demi sehari.
Menikmati satu waktu di setiap saat.
Melihat sengsara sebagai jalan pada kedamaian;
sama seperti Dia,
menerima dunia yang berdosa ini
dengan apa adanya, dan percaya
bahwa Ia akan membuat
segala sesuatunya indah
jika aku berserah pada kehendakNya;
supaya aku dapat sedikit berbahagia

dalam hidup ini
dan berlimpah bahagia
ketika aku bersamaNya selama-lamanya.
Amin.