Ya Tuhan Allah, saya ini manusia berdosa. Terima kasih karena Engkau telah memberi Yesus Kristus PuteraMu untuk mati bagi dosa-dosa saya. Sekarang ini saya menyerahkan segenap hidup saya kepadaMu dengan segala kekurangan dan kegagalan saya. Tuhan Yesus datang dan tinggallah di dalam hati saya. Ubahkan hidup saya menjadi baru. Amin.Tak peduli bagaimana ungkapan kata-kata doa itu sendiri, selama Anda mengungkapkan dari lubuk hati Anda kerinduan untuk datang kepada Allah, maka kasihNya akan menaungi Anda, dan Anda akan merasakan damai sejahtera yang tidak pernah Anda rasakan sebelumnya.
Alkitab mengatakan:
"Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dan Aku makan bersama-sama dengan dia, dan ia bersama-sama dengan Aku." (Wahyu 3:20)
Dengan mengucapkan doa ini kepada Allah, Anda memberikan diri Anda kepada Allah supaya kuasaNya dapat bekerja di dalam Anda.
Jika sebelumnya Anda sudah pernah mengucapkan doa ini, dan menyerahkan hidup Anda kepada Allah, namun kemudian hidup jauh dariNya. Mohonkanlah pengampunan dari Allah yang Mahamengampuni. Ia yang senantiasa menantikan Anda, rindu untuk menyambut Anda kembali (Bnd. Luk 15:11 Kisah Anak yang Hilang). Ungkapkanlah kerinduan hati Anda untuk datang kembali kepada Allah.
Allah yang tidak menyayangkan PuteraNya sendiri untuk membawa kita kembali ke dalam persekutuan denganNya, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia? (Roma 8:32). Allah adalah Bapa kita, dan kita adalah anak-anakNya. Syukur kepada Tuhan Yesus Kristus.
Percayalah bahwa hubungan Anda dengan Allah telah diperbaharui ketika Anda membuka hati Anda untuk Yesus Kristus. Tidak ada yang dapat membatalkan hubungan ini. Oleh kebenaran Kristus Anda telah dibenarkan oleh iman kepadaNya. Roh Kudus akan menuntun dan membimbing Anda dalam bertumbuh menjadi serupa dengan gambaran Kristus. Tantangan dan pencobaan adalah bagian dari pertumbuhan itu. Ingatlah senantiasa kasih karunia Allah yang telah dicurahkanNya kepada kita.
"Jika kita berkata, bahwa kita tidak berdosa, maka kita menipu diri kita sendiri dan kebenaran tidak ada di dalam kita. Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan." (I Yoh 1:8,9)
